Majlis Dzikir wa Maulidurrasul SAW serta Pengajian dalam Rangka Haul Masyayikh Krapyak dan Haul ke-16 Presiden Soeharto

Krapyak, 27 Januari 2024 – Pada hari Jum’at tepatnya jam 18.30 setelah sholat Maghrib berjama’ah, Yayasan Pondok Pesantren Maksum menyelenggarakan peringatan Haul Syech Abdul Qodir al-Jailani dan Haul Masyayikh Krapyak serta Haul ke-16 Presiden Soeharto, yang diwarnai oleh Majlis Dzikir wa Maulidurrasul SAW bersama Jama’ah Al-Khidmah dan pengajian yang menghadirkan Habib Umar Muthohar dari Semarang.

Acara dimulai dengan Istighosah kemudian pembacaan Manaqib Syekh Abdul Qodir al-Jailani, dan dilanjutkan dengan pembacaan Maulid al-Barzanji. Sambutan pertama disampaikan oleh KH. Khoirul Fuad, Pengasuh Pondok Pesantren Ali Maksum, kemudian oleh Hj.  Siti Hediati Soeharto, putri almarhum Bapak Soeharto. Sambutan terakhir dari perwakilan Jama’ah Al-Khidmah, Bapak Dr. drs. Teguh Prihmono, M.Hum, mengakhiri sesi kata sambutan. Acara dilanjutkan dengan Mauidhoh Hasanah, yang diawali oleh KH. Najib Zamzami dan ditutup oleh Mauidhoh terakhir dari Habib Umar Muthohar dari Semarang.

Mauidhoh Hasanah oleh Habib Umar Muthohar

Masyayikh, Para Santri, Jama’ah Al-Khidmah sampai masyarakat umum hadir dalam acara tersebut, para jama’ah pun sangat khusyuk mengikuti rangkaian acara sehingga menciptakan atmosfer khidmat sepanjang acara berlangsung. Mauidhoh yang oleh Habib Umar Muthohar sampaikan mengingatkan kembali tentang betapa mulia dan tinggi derajatnya Baginda Nabi Muhammad SAW. Beliau menyampaikan hadis Nabi Muhammad SAW yang menekankan pentingnya menjaga dua hal, karena dua hal ini bisa menyeret umat manusia ke dalam nerakanya Allah SWT, dua hal tersebut adalah Lisan dan Kemaluan. Beliau juga berpesan agar selalu berbicara dan berperilaku dengan baik seperti apa yang dicontohkan oleh Baginda Nabi Muhammad SAW.

Acara tersebut bisa disimak ulang melalui kanal Youtube KrapyakTV pada link berikut Majlis Dzikir wa Maulidurrasul.